Sugeng rawuh

Enthung / Ungkrung Jati, Begini cara mencari dan memasaknya !

Enthung / Ungkrung Jati, Begini cara mencari dan memasaknya
Enthung Jati

Enthung / Ungkrung Jati

Tidak sedikit orang menyebut makanan ekstrim ini dengan enthung/ungkrung uler jati dalam istilah bahasa indonesia yang tidak salah ialah kepompong ulat jati (pohon jati). Ada juga yang menyebutnya dengan istilah ungker. Di Pacitan banyak terdapat enthung yang mungkin untuk beberapa orang bikin merinding melihatnya saja akan tetapi di tangan warga Pacitan makanan yang mungkin jarang untuk di konsumsi di olah sebagai makanan yang paling lezat. Bahkan beberapa warga Pacitan & Gunungkidul memasaknya sekaligus dengan ulatnya yang telah ukuran dewasa. Informasi ini saya dapatkan oleh cerita teman saya.

Mencari Enthung jati

Saat musim penghujan mulai tiba, biasanya tidak sedikit daun pohon jati yang sudah gugur dan mengganti daunnya sebagai baru. Hal ini biasanya di ikuti dengan adanya ulat jati (uler jati) yang hampir setiap daun pohon jati di makan oleh ulatnya. Makanan ekstrim yang sekedar satu tahun sekali ini muncul mempunyai ciri tersendiri yakni bentuk ulatnnya berwarna hitam dengan ada bulu-bulu kecil di tubuhnya, dan bilamana di sentuh biasanya akan mengeluarkan air liur berwarna hitam.

Kalau bentuk kepompongnya tak terlalu besar sekedar berukuran lagi dan biasanya berwarna hitam kemerahan. Setelah ulat itu berumur beberapa hari biasanya akan lasung turun ke tanah atau semak-semak bahkan di daerah daun-daun di bawah daun jati bagai daun padi, jagung dll. Proses ini untuk pembentukan sebuah kepompong atau enthung. 

Banyak warga memanfaatkan hal ini untuk mengambil (mupu) ungkrung dan di olah sebagai lauk pauk atau camilan yang paling gurih dan lezat. Biasanya warga selain kepompong juga mengambil ulatnya yang telah siap untuk sebagai kepompong (manglar). Setelah di bersihkan ungkrung maupun ulat di rebus sampai ulatnya mengeluarkan kotoran, setelah di ganti air kemudian masukkan bumbu bacem. Kemudian di goreng sampai matang dan siap di sajikan. 

Bagaimana Rasa Enthung Ulat Jati ?

Rasa ungkrung jati ini paling lezat terbukti tidak sedikit orang yang merasa ketagihan dan juga tidak sedikit warga ketika musim ungkrung jati yang menjajakan di pinggir jalan. Ungkrung uler jati ini ternyata juga kaya akan gizi yang terkandung di dalamnya yakni kandungan nutrisi ulat daun jati berupa ptotein, karbohidrat, mineral, vitamin, dan lemak. 

Harga Ungkrung jika Dijual !

Harga enthung uler jati ini lengkap fantastis dan di bilang paling mahal yakni dapat mencapai kisaran rp. 80. 000 sampai rp. 120. 000; per kilo gram nya. 
Hampir menyamai biaya daging sapi bukan. Rasanya gurih, manis, renyah yah hampir sama bagai belalang akan tetapi ungkrung ini jauh lebih gurih rasanya. 

Di dalam makanan ini juga kaya akan protein lho. Namun hati-hati untuk anda yang memiliki 4lergi sebab bisa gatal-gatal seluruh badan, lebih baik bilamana belum pernah mencoba dapat nyobain satu dua dulu aja.  Selamat menikmati.

Video

Nah berikut ini video saya saat mencari enthung Jati.
Jangan Lupa Subscribe Channelnya ya omfiki ID

Share:

0 comments:

Post a Comment

Tonton video



Yuk, SUBSCRIBE

omfiki.blogspot.com